Jakarta, Pesta Kriya Nusantara yang digelar Epic Market Kriya Nusantara berlangsung dari tanggal 22-25 September 2025 di Menara Mandiri SCBD, 10th Floor – Assembly Hall Jakarta. Menampilkan produk-produk unggulan UMKM sebagai langkah awal mendorong pelaku usaha menembus pasar internasional melalui bazar dan promosi terkurasi.
Bazar menampilkan produk-produk antara lain, fesyen, tas, pernak-pernik, dan kuliner. Untuk makanan yang tersaji sehat, higienis, dan halal. Epic Market bisa membantu pemerintah dalam mendongkrak UMKM di Indonesia agar lebih berkembang lagi pemasarannya.
Pesta Kriya Nusantara yang digelar Epic Market Kriya Nusantara yang berlangsung dari tanggal 22-25 September 2025 dibuka oleh Sri Suparni Bahlil, istri Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia.
Sri Supani Bahlil menyambut baik dan memberikan apresiasi sebesar-besarnya dengan diselenggarakannya acara Pesta Kriya Nusantara ini. Kolaborasi yang sangat baik antara kerajinan Kriya dan kuliner Nusantara. Pengunjung bisa menikmati sejumlah acara bazar dan bisa berbelanja produk UMKM, ungkapnya di Menara Mandiri SCBD, 10th Floor – Assembly Hall Jakarta, Senin (22/09/25).
Acara bazar menghadirkan 100 tenant dari yang sebelumnya hanya menghadirkan 40 tenant. Kita bisa lihat produk lokal kualitasnya tak kalah dengan produk impor. Semakin menampakkan kreativitas dalam mengembangkan produk lokal serta semakin modern, imbuhnya.
Pelaku UMKM yang ikut bazar produknya bisa terjual. Pengunjung juga mendapatkan tambahan wawasan dalam produk UMKM. Sambil berbelanja dapat menambah ilmu, jelasnya.
Ditambahkan Sri Supani, UMKM lebih banyak dikelola kaum perempuan yang lebih kreatif. Pengunjung yang hadir banyak perempuan pula. Pelaku UMKM harus intens dalam menambah wawasan sehingga produk bisa bersaing di pasar internasional, ucapnya.
Ketua Umum Kadin DKI Jakarta yang juga Ketua Panitia Pesta Kriya Nusantara Diana Dewi mengatakan sangat mengapresiasi acara ini karena kualitas produk dalam negeri yang ditampilkan tidak kalah dari produk impor. Dan kita punya gengsi produk dalam negeri juga tidak kalah dari produk impor, bebernya.
Kita bisa lihat sendiri produk dalam negeri yang kita tampilkan. Kita bisa mendukung produk lokal naik kelas. Saya juga melihat komunitas Ibu ibu semua yang hadir di sini punya produk kualitas yang bagus dan bisa disosialisasikan. Pengunjung setiap harinya bisa mencapai di atas 500 orang, tambah Dewi.
Dalam kesempatan ini hadir juga anggota DPRD DKI Hilda Kusuma Dewi mengatakan produk lokal tidak kalah dengan produk impor. Kemudian harga produk lokal juga bisa bersaing dengan produk impor. Jadi kalau tersosialisasi dengan baik produk lokal UMKM lebih bagus dan tidak kalah gengsinya.
Epic market mengadakan acara yang sekarang ini adalah yang kedua kalinya. Yang pertama kali diadakan mencapai penjualan 500 juta dalam 3 hari. Harapannya penjualan kali ini bisa mencapai di atas 1 Miliar. Kita kurasi ke depannya pangsa pasar bisa terus dikembangkan, pungkas Hilda.